Ngawi - Kegiatan Tasmi’ Akbar Santri Kelas Khusus Tahfidz Pondok Pesantren Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen (Dimsa) yang digelar pada Sabtu–Ahad, 30–31 Agustus 2025, di Masjid Jami’ Nglencung, Saren, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur berlangsung dengan sukses, khidmat, sekaligus penuh keceriaan.

Acara yang diikuti oleh santriwan dan santriwati kelas khusus tahfidz ini menjadi momen istimewa, karena tidak hanya menampilkan setoran hafalan (tasmi’) Al-Qur’an, tetapi juga diisi dengan berbagai kegiatan sosial dan edukatif yang melibatkan masyarakat sekitar.

Sejak keberangkatan dari pondok pada Sabtu sore, para santri langsung terlibat dalam aktivitas ibadah berjamaah bersama warga. Santri diberi kesempatan menjadi imam sholat Maghrib, Isya, hingga Subuh, sekaligus menyampaikan kultum setelah sholat berjamaah.

Pada malam hari, digelar ujian tasmi’ hafalan Al-Qur’an, disusul dengan persiapan program unik “Pasar Bahagia” berupa pembagian sayur gratis oleh santri putri kepada jamaah subuh. Sementara itu, santri putra mendapat pembinaan tambahan melalui kuliah bahasa Arab bersama para ustadz.

Ahad pagi, kegiatan dilanjutkan dengan qiyamul lail dan tahajjud berjamaah, kajian subuh, serta pembagian sayur kepada masyarakat. Tak kalah meriah, santri Dimsa juga mengadakan outbound ceria bersama anak-anak TPA dan warga sekitar, yang menumbuhkan suasana kebersamaan dan kegembiraan.

Ustadz Mufti Aziz, Imam Besar Masjid Raya Al-Falah Sragen sekaligus Penanggung Jawab Program, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara ini.

“Alhamdulillah, kegiatan Muballigh Hijrah Ma’had Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen berjalan dengan lancar. Dengan izin Allah, para santri dapat berbagi ilmu, berbagi kebahagiaan, serta menginspirasi masyarakat melalui dakwah, tasmi’ hafalan, pembagian sayur gratis, dan kegiatan outbound. Semoga langkah kecil ini menjadi amal jariyah, menanamkan semangat dakwah, dan menguatkan ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat,” ungkap beliau.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua  Ta'mir Masjid Jami' Nglencong, Sine, yang hadir memberikan sambutan.

“Kami sangat bangga dan bahagia. Kegiatan ini memberi manfaat besar, tidak hanya bagi santri, tetapi juga bagi masyarakat sekitar. Semoga kegiatan serupa dapat terus berlanjut,” ucapnya.

Kegiatan Tasmi’ Akbar ini menjadi bukti nyata bahwa santri tidak hanya fokus pada hafalan dan pendidikan di pondok, tetapi juga mampu tampil di tengah masyarakat sebagai teladan dalam ibadah, ilmu, dan pengabdian sosial.

Dengan kombinasi antara ujian hafalan, penguatan karakter, hingga aksi berbagi manfaat, santri Ponpes Dimsa menegaskan komitmennya sebagai generasi Qur’ani yang siap mengabdi untuk agama, Ummat dan bangsa