Sragen (16/8/2025) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, keluarga besar Madrasah Aliyah Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen (MA Dimsa) sukses melaksanakan kegiatan Ekspedisi Lawu pada Jumat-Sabtu, 15-16 Agustus 2025. Ekspedisi ini diikuti oleh seluruh santri MA Dimsa bersama kepala madrasah dan jajaran ustadz dan ustadzah.

Sebelum pelaksanaan, para santri terlebih dahulu menjalani latihan fisik intensif yang dibimbing langsung oleh jajaran Koramil Sragen. Latihan ini bertujuan mempersiapkan kondisi tubuh agar lebih prima menghadapi medan pendakian. Selain itu, satu hari sebelum keberangkatan, seluruh peserta juga menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim medis pesantren untuk memastikan kesiapan fisik dalam menapaki puncak Gunung Lawu yang berada di ketinggian 3.265 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Dengan semangat kebersamaan dan kekuatan doa, para santri akhirnya berhasil mencapai puncak Lawu. Di titik tertinggi, mereka mengibarkan Sang Merah Putih dan bendera Ponpes Dimsa sebagai simbol rasa syukur, nasionalisme, dan dedikasi santri terhadap bangsa dan agama.

“Alhamdulillah, seluruh santri dan pendamping berhasil mencapai puncak Lawu dan kembali dengan selamat. Ekspedisi ini bukan hanya latihan fisik, tetapi juga pembelajaran tentang perjuangan, kerja sama, serta semangat juang untuk meraih cita-cita,” ujar Ustadz Fuad Ibrahim, Kepala MA Dimsa.

Kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi santri MA Dimsa dalam menghayati nilai kemerdekaan. Mendaki gunung hingga puncak tertinggi menjadi simbol bahwa setiap santri harus siap menghadapi tantangan, menaklukkan rintangan, dan terus berjuang demi masa depan yang gemilang.

Dengan keberhasilan ekspedisi ini, MA Dimsa tidak hanya merayakan HUT RI ke-80 secara simbolik, tetapi juga meneguhkan peran pesantren dalam membentuk generasi tangguh, disiplin, dan berkarakter pejuang.